'smooth crue: Atasi Laptop Compaq Gagal Booting

Jumat, Januari 1

Atasi Laptop Compaq Gagal Booting

Assalamu'alaikum, wr.wb

Cara Memperbaiki Laptop Tidak Bisa Startup - Ditulisan ini saya ingin berbagi kepada rekan sekalian tentang pengalaman bagaimana cara memperbaiki Laptop Compaq yang gagal booting atau gagal startup windows bahkan tidak bisa direpair dan diinstall ulang. Sehingga saya sudah memvonis laptop tersebut rusak total hardisknya. karena dengan berbagai cara seperti menjadikannya sebagai hardisk eksternal dan memindahkan ke komputer destop tidak menghasilkan apa-apa alias hardisk terdeteksi di BIOS tapi Installer windows tidak bisa menemukannya ketika melakukan proses install.




Awalnya kasusnya begini, saya memakai aplikasi untuk merecovery data di recycle bin dengan Recuva metode deep scan. Karena tanpa sengaja saya menghapus file dokumen penting secara permanen di recycle bin. Saya memilih recuva karena ukuran tool recovery ini tidak terlalu besar. Awalnya saya coba scan dengan metode cepat, tapi ternyata hanya dua file yang bisa direstore, dan file yang saya ingin kembalikan tidak berhasil di temukan. Akhirnya saya putuskan untuk melakukan scan dengan metode deep, walapun menunggu agak lama (tergantung seberapa besar drive yang akan kita scan). 

Pada proses recovery deep scan tersebut laptop saya berjalan normal tanpa adanya indikasi hardisk rusak atau sudah lemah secara performance. Karena tanda kerusakan awal hardisk adalah sangat lambat dalam membuka aplikasi. Saya memakai Laptop Presario Conpaq CQ42 core i3. Karena proses deep scan dengan tool recuva tersebut sangat lama sekali, saya putuskan untuk menclose terlebih dahulu softwarenya (recuva-red). Tapi apa yang terjadi, latop not responding alias tool tidak bisa di close. Saya putuskan dengan menekan tombol power untuk menshutdown paksa laptop pengais dollar tersebut, Eaa.

Setelah saya hidupkan ulang laptop gagal booting, saya coba melakukan repair windows dari flashdisk yang sudah saya buat bootable Windows 7, namun hasilnya nihil. Merepair dengan DVD Installer Win 7 juga tidak membuahkan hasil. Akhirnya saya putuskan untuk membongkar hardisk dan memasangnya pada casing SATA kemudian dicolokan ke komputer lain apakah detect atau tidak. Hardisk tersebut tampak sedikit merespon kemudian not respon (tidak terbaca oleh windows). Saya putuskan untuk melakukan install ulang di salah satu PC destop saya yang bermesin AMD. Ternyata hasilnya sama installer windows gagal menemukan partisi hardisk tersebut. Hal yang membuat saya bingung ketika di cek di BIOS hardisk tersebut detect.


Saya coba memakai Installer Ubuntu, karena dibeberapa kasus saya berhasil membuat hardisk menjadi detect walaupun di windows awalnya tidak detect. Namun hasilnya lagi-lagi nihil, duh. Memakai silawas XP hasilnya juga sama, system installer ga berhasil menemukan partisi hardisk tersebut. Aneh memang menurut saya karena sebelumnya laptop hidup normal tanpa adanya benturan yang bisa membuat hardisk rusak (tidak terdeteksi).


Kemudian selanjutnya saya copot kembali hardisk dan memasangnya lagi di casing SATA (menjadi hardisk eksternal) untuk melakukan format ulang dengan software Low Level Format (HDDLLF). Untuk tutorial rekan bisa baca disini Cara memperbaiki hardisk bad sector dengan low level format. Biasanya walaupun di windows tidak terdeteksi, di tool Low level format hardisk bisa terdeteksi (jika kerusakannya secara software). Kemudian saya putuskan menclose aplikasi low level format karena saya kira akan memakan waktu yang lama sekali, sekitar 15 menit menunggu indikator masih 0%. Lalu iseng saya cek di disk management dengan klik kanan mycomputer dan pilih manage, ternyata tampil dengan unllocated. Kemudian saya shrink volume dan melakukan format ulang. Aamzing! hardisk tersebut langsung otomatis terdeteksi di mycomputer tanpa adanya lag lagi. Saya kira ini pertanda hardisk sudah bisa di install. Lalu segera saya pasang dilaptop, dan melakukan install ulang. 

Alhamdulillah install berjalan dengan normal.


Kesimpulan saya sesuai dengan kasus diatas, bahwa kerusakan gagal booting atau startup dan hardisk tidak bisa diinstall windows karena Firmware hardisk rusak alias kosong. Karena jika saya perhatikan ketika saya melakukan proses format dengan tool Low Level Format (HDDLLF) firmware name untuk hardisk tersebut tidak ada. Apa yang menyebabkannya firmware hilang sehingga hardisk tidak bisa diinstall dan gagal booting? menurut saya proses deep scan recuva diatas yang saya hentikan sebelum proses 100%. Ternyata berpengaruh terhadap hilangnya firmware hardisk. Jadi hati-hati menggunakan software recovery data dengan metoda deepscan yang tidak selesai karena berakibat fatal pada hardisk. Mengembalikan firmware hardisk sebenarnya banyak tool yang bisa kita gunakan, kasus diatas saya iseng saja memancingnya sebentar dengan tool low level format kemudian melakukan partisi dan format di disk management windows untuk mengembalikan firmware hardisk. Begitulah kira-kira.

Bacaan lain tentang :



Widget by smooth